Bakteri adalah mikroorganisme yang dapat menyebabkan berbagai penyakit pada manusia, hewan, dan tumbuhan. Beberapa bakteri bersifat patogen, artinya mereka dapat menyebabkan infeksi dan penyakit. Namun, tidak semua bakteri berbahaya; banyak bakteri yang bermanfaat bagi tubuh manusia, seperti bakteri probiotik dalam usus. Berikut adalah 100 nama penyakit yang disebabkan oleh bakteri beserta penjelasan singkatnya.
- Tuberkulosis (TB): Disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis, menyerang paru-paru dan dapat menyebar ke organ lain.
- Pneumonia: Infeksi paru-paru yang dapat disebabkan oleh bakteri seperti Streptococcus pneumoniae.
- Tifus: Disebabkan oleh Salmonella typhi, menular melalui makanan atau air yang terkontaminasi.
- Demam Tifoid: Mirip dengan tifus, disebabkan oleh Salmonella enterica serotipe Typhi.
- Kolera: Disebabkan oleh Vibrio cholerae, menyebabkan diare parah dan dehidrasi.
- Disentri: Infeksi usus yang disebabkan oleh Shigella, menyebabkan diare berdarah.
- Tetanus: Disebabkan oleh Clostridium tetani, menyebabkan kejang otot dan kekakuan.
- Difteri: Infeksi saluran pernapasan yang disebabkan oleh Corynebacterium diphtheriae.
- Pertusis (Batuk Rejan): Disebabkan oleh Bordetella pertussis, menyebabkan batuk parah.
- Legionnaires’ Disease: Disebabkan oleh Legionella pneumophila, menyerang paru-paru.
- Leptospirosis: Disebabkan oleh Leptospira, ditularkan melalui air yang terkontaminasi urine hewan.
- Listeriosis: Disebabkan oleh Listeria monocytogenes, sering ditemukan dalam makanan yang terkontaminasi.
- Brucellosis: Disebabkan oleh Brucella, ditularkan melalui hewan yang terinfeksi.
- Tularemia: Disebabkan oleh Francisella tularensis, ditularkan melalui hewan atau serangga.
- Anthrax: Disebabkan oleh Bacillus anthracis, dapat menyerang kulit, paru-paru, atau saluran pencernaan.
- Plague (Pes): Disebabkan oleh Yersinia pestis, ditularkan melalui kutu atau hewan pengerat.
- Gonore: Penyakit menular seksual yang disebabkan oleh Neisseria gonorrhoeae.
- Sifilis: Penyakit menular seksual yang disebabkan oleh Treponema pallidum.
- Klamidia: Penyakit menular seksual yang disebabkan oleh Chlamydia trachomatis.
- Trachoma: Infeksi mata yang disebabkan oleh Chlamydia trachomatis, dapat menyebabkan kebutaan.
- Lyme Disease: Disebabkan oleh Borrelia burgdorferi, ditularkan melalui kutu.
- Rickettsiosis: Kelompok penyakit yang disebabkan oleh bakteri Rickettsia, termasuk demam berdarah.
- Q Fever: Disebabkan oleh Coxiella burnetii, ditularkan melalui hewan ternak.
- Ehrlichiosis: Disebabkan oleh Ehrlichia, ditularkan melalui kutu.
- Anaplasmosis: Disebabkan oleh Anaplasma phagocytophilum, ditularkan melalui kutu.
- Campylobacteriosis: Infeksi usus yang disebabkan oleh Campylobacter, sering ditemukan dalam daging yang kurang matang.
- Salmonellosis: Infeksi usus yang disebabkan oleh Salmonella, sering ditemukan dalam makanan yang terkontaminasi.
- E. coli Infection: Infeksi usus yang disebabkan oleh Escherichia coli, dapat menyebabkan diare parah.
- Botulism: Keracunan makanan yang disebabkan oleh Clostridium botulinum.
- Gas Gangrene: Infeksi jaringan yang disebabkan oleh Clostridium perfringens.
- Impetigo: Infeksi kulit yang disebabkan oleh Staphylococcus aureus atau Streptococcus pyogenes.
- Cellulitis: Infeksi kulit dan jaringan lunak yang disebabkan oleh bakteri seperti Streptococcus atau Staphylococcus.
- Erysipelas: Infeksi kulit yang disebabkan oleh Streptococcus pyogenes.
- Necrotizing Fasciitis: Infeksi jaringan lunak yang parah, sering disebut “flesh-eating bacteria”.
- Mastitis: Infeksi payudara yang sering terjadi pada ibu menyusui, disebabkan oleh Staphylococcus aureus.
- Otitis Media: Infeksi telinga tengah yang sering terjadi pada anak-anak, disebabkan oleh bakteri seperti Streptococcus pneumoniae.
- Sinusitis: Infeksi sinus yang dapat disebabkan oleh bakteri seperti Haemophilus influenzae.
- Pharyngitis (Radang Tenggorokan): Dapat disebabkan oleh bakteri Streptococcus pyogenes.
- Scarlet Fever: Demam scarlet yang disebabkan oleh Streptococcus pyogenes.
- Rheumatic Fever: Komplikasi dari infeksi Streptococcus pyogenes yang tidak diobati.
- Glomerulonephritis: Peradangan ginjal yang dapat disebabkan oleh infeksi Streptococcus.
- Meningitis: Infeksi selaput otak yang dapat disebabkan oleh bakteri seperti Neisseria meningitidis.
- Sepsis: Infeksi darah yang dapat disebabkan oleh berbagai bakteri, seperti E. coli atau Staphylococcus.
- Endocarditis: Infeksi lapisan dalam jantung yang dapat disebabkan oleh bakteri seperti Streptococcus atau Staphylococcus.
- Osteomyelitis: Infeksi tulang yang dapat disebabkan oleh bakteri seperti Staphylococcus aureus.
- Prostatitis: Infeksi prostat yang dapat disebabkan oleh bakteri seperti E. coli.
- Cystitis: Infeksi kandung kemih yang sering disebabkan oleh E. coli.
- Pyelonephritis: Infeksi ginjal yang sering disebabkan oleh E. coli.
- Bacterial Vaginosis: Infeksi vagina yang disebabkan oleh ketidakseimbangan bakteri alami.
- Pelvic Inflammatory Disease (PID): Infeksi organ reproduksi wanita yang dapat disebabkan oleh bakteri seperti Chlamydia atau Gonore.
- Conjunctivitis (Mata Merah): Infeksi mata yang dapat disebabkan oleh bakteri seperti Staphylococcus atau Streptococcus.
- Keratitis: Infeksi kornea yang dapat disebabkan oleh bakteri seperti Pseudomonas aeruginosa.
- Orbital Cellulitis: Infeksi jaringan sekitar mata yang dapat disebabkan oleh bakteri seperti Staphylococcus aureus.
- Peritonitis: Infeksi lapisan perut yang dapat disebabkan oleh bakteri seperti E. coli.
- Appendicitis: Radang usus buntu yang dapat disebabkan oleh infeksi bakteri.
- Diverticulitis: Infeksi kantong kecil di usus besar yang dapat disebabkan oleh bakteri.
- Gastroenteritis: Infeksi saluran pencernaan yang dapat disebabkan oleh bakteri seperti Salmonella atau Campylobacter.
- Helicobacter pylori Infection: Infeksi lambung yang dapat menyebabkan tukak lambung dan kanker lambung.
- Pseudomonas Infection: Infeksi yang dapat terjadi di berbagai bagian tubuh, disebabkan oleh Pseudomonas aeruginosa.
- Acinetobacter Infection: Infeksi yang sering terjadi di rumah sakit, disebabkan oleh Acinetobacter baumannii.
- Klebsiella Infection: Infeksi yang dapat menyebabkan pneumonia atau infeksi saluran kemih, disebabkan oleh Klebsiella pneumoniae.
- Proteus Infection: Infeksi yang dapat menyebabkan infeksi saluran kemih, disebabkan oleh Proteus mirabilis.
- Enterobacter Infection: Infeksi yang dapat terjadi di rumah sakit, disebabkan oleh Enterobacter cloacae.
- Serratia Infection: Infeksi yang dapat menyebabkan infeksi saluran kemih atau pneumonia, disebabkan oleh Serratia marcescens.
- Citrobacter Infection: Infeksi yang dapat menyebabkan infeksi saluran kemih atau sepsis, disebabkan oleh Citrobacter freundii.
- Morganella Infection: Infeksi yang dapat menyebabkan infeksi saluran kemih, disebabkan oleh Morganella morganii.
- Providencia Infection: Infeksi yang dapat menyebabkan infeksi saluran kemih, disebabkan oleh Providencia stuartii.
- Edwardsiella Infection: Infeksi yang jarang terjadi, disebabkan oleh Edwardsiella tarda.
- Yersiniosis: Infeksi usus yang disebabkan oleh Yersinia enterocolitica.
- Vibriosis: Infeksi yang disebabkan oleh bakteri Vibrio selain Vibrio cholerae.
- Aeromonas Infection: Infeksi yang dapat menyebabkan diare atau infeksi luka, disebabkan oleh Aeromonas hydrophila.
- Plesiomonas Infection: Infeksi usus yang disebabkan oleh Plesiomonas shigelloides.
- Bartonellosis: Infeksi yang disebabkan oleh Bartonella, termasuk demam kucing scratch.
- Cat Scratch Disease: Disebabkan oleh Bartonella henselae, ditularkan melalui cakaran kucing.
- Trench Fever: Disebabkan oleh Bartonella quintana, ditularkan melalui kutu tubuh.
- Rat-Bite Fever: Disebabkan oleh Streptobacillus moniliformis atau Spirillum minus, ditularkan melalui gigitan tikus.
- Melioidosis: Disebabkan oleh Burkholderia pseudomallei, sering ditemukan di daerah tropis.
- Glanders: Disebabkan oleh Burkholderia mallei, menyerang kuda dan dapat menular ke manusia.
- Whipple’s Disease: Infeksi langka yang disebabkan oleh Tropheryma whipplei.
- Actinomycosis: Infeksi kronis yang disebabkan oleh Actinomyces israelii.
- Nocardiosis: Infeksi yang disebabkan oleh Nocardia, sering menyerang paru-paru atau kulit.
- Mycetoma: Infeksi kulit dan jaringan lunak yang disebabkan oleh bakteri seperti Actinomadura atau Nocardia.
- Leprosy (Kusta): Disebabkan oleh Mycobacterium leprae, menyerang kulit dan saraf.
- Buruli Ulcer: Infeksi kulit yang disebabkan oleh Mycobacterium ulcerans.
- Fish Tank Granuloma: Infeksi kulit yang disebabkan oleh Mycobacterium marinum.
- Mycobacterium avium Complex (MAC): Infeksi yang sering terjadi pada orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
- Mycobacterium kansasii: Menyebabkan infeksi paru-paru yang mirip dengan TB.
- Mycobacterium fortuitum: Menyebabkan infeksi kulit dan jaringan lunak.
- Mycobacterium chelonae: Menyebabkan infeksi kulit dan jaringan lunak.
- Mycobacterium abscessus: Menyebabkan infeksi paru-paru dan jaringan lunak.
- Mycobacterium xenopi: Menyebabkan infeksi paru-paru.
- Mycobacterium szulgai: Menyebabkan infeksi paru-paru.
- Mycobacterium simiae: Menyebabkan infeksi paru-paru.
- Mycobacterium genavense: Menyebabkan infeksi pada orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
- Mycobacterium haemophilum: Menyebabkan infeksi kulit dan jaringan lunak.
- Mycobacterium malmoense: Menyebabkan infeksi paru-paru.
- Mycobacterium scrofulaceum: Menyebabkan infeksi kelenjar getah bening.
- Mycobacterium terrae: Menyebabkan infeksi kulit dan jaringan lunak.
- Mycobacterium ulcerans: Menyebabkan Buruli ulcer.
- Mycobacterium bovis: Menyebabkan TB pada sapi dan dapat menular ke manusia.
Dari 100 penyakit yang disebabkan oleh bakteri, sebagian besar dapat diobati dengan antibiotik. Namun, resistensi antibiotik menjadi masalah serius yang perlu diwaspadai. Pencegahan infeksi bakteri dapat dilakukan dengan menjaga kebersihan, vaksinasi, dan menghindari kontak dengan sumber infeksi. Dengan memahami cara kerja bakteri dan langkah pencegahannya, kita dapat melindungi diri dan orang-orang di sekitar kita dari ancaman penyakit yang disebabkan oleh bakteri.