GRIN.CO.ID – Kementerian Kesehatan Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan (Farmalkes) kembali melakukan kegiatan The 2nd Techno Farmalkes: Forum Nasional dan Pameran Alat kesehatan yang diselenggarakan di Courtyard by Marriott Nusa Dua Resort, Bali pada tanggal 23-24 Agustus 2022.
Sebagai salah satu peserta yang mendapat undangan dari Kemenkes RI, PT Astra Komponen Indonesia (ASKI) berkesempatan mengisi sebagai salah satu narasumber dari sesi seminar mengenai Kesiapan Produksi Bahan Baku Alkes Dalam Negeri yang disampaikan oleh Marketing and Research & Development Division Head, Hendro Witjaksono.
Sinergi Astra Grup dalam Pengembangan Alkes
Pada kesempatan ini, Hendro menyampaikan sekilas mengenai ASKI yang merupakan bagian dari perusahaan Astra Group di lini bisnis otomotif, yang kemudian melakukan diversifikasi bisnis pada pengembangan dan produksi alat kesehatan dalam negeri.
Disamping itu, Hendro juga memaparkan proses sinergi antar perusahaan Astra Grup dalam pengembangan alkes yang tidak hanya melibatkan internal ASKI saja tetapi juga PT Astra Otoparts Tbk – Divisi Winteq dan PT Astra Otoparts Tbk – Divisi Engineering Development Center.
Tantangan Dalam Produksi Alkes Nasional
Beberapa tantangan yang dihadapi oleh ASKI dalam memproduksi alkes dalam negeri adalah belum tersedianya material biomedical grade yang diproduksi di Indonesia. Sehingga pemenuhan material tersebut masih dilakukan secara impor yang justru akan menurunkan nilai TKDN alkes.
Selain itu, dari segi jumlah permintaan produk alkes di Indonesia relatif masih sangat sedikit apabila dibandingkan dengan industri otomotif, sehingga akan mempengaruhi cost and revenue perusahaan dalam memproduksi alkes.
Selaras dengan hal tersebut, Sekjen Asosiasi Produsen Alat Kesehatan Indonesia (Aspaki), Cristina Sandjaja menyampaikan bahwa peran pemerintah sangatlah penting dan diperlukan dalam pemenuhan supply and demand alat kesehatan.
Apabila pemerintah mampu membuka akses market secara baik bahkan sampai pasar internasional atau ekspor, bukan hal yang mustahil jika industri alat kesehatan nasional akan semakin berkembang dimasa yang akan datang.
Pameran The 2nd Techno Farmalkes
Melalui kegiatan The 2nd Techno Farmalkes ini, ASKI sangat mengapresiasi serta menyambut baik peran pemerintah karena dapat menjadi wadah diskusi antara seluruh stakeholder terkait demi pemecahan masalah yang dihadapi dalam industri farmasi dan alkes secara bersama-sama.
Selain sebagai pengisi seminar, ASKI juga turut berpartisipasi dalam pameran alkes dengan menampilkan beberapa produk unggulan seperti HFNC yang memiliki nilai TKDN 41,07%, suction pump, eostra aerosol and droplet suction, serta antropometri kit yang terdiri dari medical flat scale, digital baby scale, stadiometer, infantometer, dan measuring tape atau pita lingkar lengan atas.
